Moli
Kamis, 27 Agustus 2015
Kisah Mengharukan, Bapak Buta Penjual Krupuk Keliling
Saya : pak,krupuk berapa hrgnya?
Bpk : 3000 mas
Saya : beli 3 ya pak
Bapak itu berdiri dan meraba2 letak tas pinggang nya..
Saya : Astagfirullah... Ternyata bapak itu buta (dlm hati)
Saya liat bapak itu cm bengong. .
Saya : ini uangnya pak.
Bpk : 3 ya. Jd 9000
Saya : iya
Bpk : uangnya brp?
Saya : 10. 000
Bpk ; bntr ya kembalian nya..
Bpk itu sibuk membongkar uang di tas nya.. nyaris d kluar smua. .d tangannya
Bpk : Ambil saja mas kembaliannya.
Saya : Seketika itu sayapun terkejut mendengar perintah dari si Bpk.
Dlm hati, "gw kan cuma pengen tau gmn cara bpk itu balikin kembalian...ga serius ambil kembali nya..."
Saya : Lalu secara spontan saya bertnya kpd bpak itu.
pak. Klo saya kasih uangnya 2000 terus saya ambil kembali nya 10rb. Bpk kan ga tau. Trs nanti bpk rugi dong?
Bpk : Gusti Allah ga akan salah alamat kasih rejeki mas. Klo sekarang saya harus rugi, saya yakin Gusti Allah pasti lg nyiapin rejeki lain buat saya..
Saya : Subhanaallah, gemetar hati mendengarnya..
Bpk : udh ambil kembali nya?
Saya : ga usah pak.. hari ini. .Allah kirim rejeki untuk bpk..
Bpk : Terima kasih mas
Saya : sama2.. Bpk hati2 ya..
------
Orang yg punya kekuranganpun masih giat mencari rejeki, kok yg punya kelebihan dari beliau masih malas2an...
Leher Bayi Putus, Kepala Tertinggal di Rahim, Ibu Ini Akhirnya Meninggal Dunia
Akibat kepala bayi tertinggal di rahim saat melahirkan, wanita India ini akhirnya meninggal dunia.
Dilansir Daily Mail, Geeta Devi (32) masuk rumah sakit pemerintah di Shahjahanpur, Uttar Pradesh, India, pada Sabtu (22/8/2015) malam karena perutnya mulas hendak melahirkan.
Namun persalinannya berjalan sulit. Dokter menarik bayi sehingga kepala dan tubuh orok berjenis kelamin perempuan itu terpisah. Lebih parahnya, dokter membiarkan kepala tetap berada di rahim.
Wanita itu kemudian dirujuk ke rumah sakit pemerintah yang lain. Di rumah sakit Bareilly, para dokter akhirnya mengeluarkan kepala si bayi dari perut sang ibu. Namun nyawa Devi tidak tertolong. Ia meninggal pada Minggu pagi.
Suami Devi, Hermant (40) dari Sadar Bazar, Shahjahanpur, sangat kecewa dengan tindakan dokter di rumah sakit awal.
"Pertama mereka membuat tubuh bayi saya terpisah, dan meninggalkan kepala di dalam. Kemudian mereka mengatakan pada kami untuk membawa istri saya ke rumah sakit lain. Mereka hanya lepas tangan pada kami," kata pria itu.
"Akhirnya sebuah rumah bersalin lokal mengeluarkan kepala bayi dari perut istri saya, tapi istri saya meninggal. Mereka tak bisa menyelamatkannya," tambahnya.
Inspektur polisi Shahjahanpir, KG Yadav, mengatakan rumah sakit tidak memiliki peralatan lengkap untuk menghadapi persalinan yang rumit seperti itu.
"Rumah sakit itu tidak memiliki perencanaan medis yang cukup, karena itu sang ibu dirujuk ke rumah sakit lain. Dokter tidak mampu menangani situasi tragis ini, dan karena kelalaian mereka lah kepala bayi tertinggal dalam rahim si ibu," sebutnya.
Ia menambahkan, polisi kini menyelidiki dokter mana yang bertugas saat peristiwa itu terjadi.
"Penyelidikan telah dimulai dan jika nama-nama dokter yang harus bertanggungjawab diketahui, maka tindakan tegas akan diambil," katanya.
"Rumah sakit itu tidak memiliki perencanaan medis yang cukup, karena itu sang ibu dirujuk ke rumah sakit lain. Dokter tidak mampu menangani situasi tragis ini, dan karena kelalaian mereka lah kepala bayi tertinggal dalam rahim si ibu," sebutnya.
Ia menambahkan, polisi kini menyelidiki dokter mana yang bertugas saat peristiwa itu terjadi.
"Penyelidikan telah dimulai dan jika nama-nama dokter yang harus bertanggungjawab diketahui, maka tindakan tegas akan diambil," katanya.
Bahaya! Jangan Pukul Kecoa Hingga Isi Perutnya Keluar
Bila anda melihat binatang kecoa di rumah, jangan anda memukulnya sampai mati bahkan sampai isi perut kecoa meletet keluar.
Disinyalir didalam perut kecoa terdapat cacing halus atau lembut yang tetap hidup meskipun diluar dari tubuh kecoa. Bila cacing ini sudah berada di luar dari tubuh kecoa dia akan bergerak untuk mencari tempat dan mencari indukan baru.
Cacing ini bentuknya sangat pendek, halus dan lembut akan terlihat kasat mata bila jarak pandang sekitar 10-20 centimeter.Untuk melihat cacing ini, anda dapat menaruh isi perut kecoa diatas kertas hitam atau diatas cermin, disitu akan terlihat pergerakannya.
Sangat berbahaya apabila cacing ini sampai menyentuh kulit tubuh kita (terutama kaki) karena dapat masuk melalui pori-pori kulit atau bila ada luka terbuka pada kulit luar.
Tentunya jika melihat pergerakan kecoa ini dari tempat yang kotor bisa jadi sampah makanan yang sudah berulat dan bercacing dari tong sampah depan rumah yang belum diambil petugas kebersihan, atau dari gorong-gorong yang kotor di belakang rumah, atau dari lubang WC pun dia bisa keluar karena kecoa menyukai tempat yang kotor.
Hal yang sama juga berlaku bagi lalat. Bahkan menurut beberapa sumber lalat termasuk vektor berbagai banyak penyakit,sama seperti kecoa.
Tentu akan lebih baik membasmi kecoa cukup dengan menggunakan semprotan anti serangga, yang dapat membunuh kecoa tanpa harus memukul hingga mengeluarkan isi perutnya.
Menjaga kebersihan itu sangatlah penting. Sering-seringlah melap lantai rumah dengan cairan anti bakteri. Kemudian biasakan diri setiap akan memakan sesuatu menggunakan tangan kita, maka sebaiknya tangan dicuci dengan bersih.
Kemudian makanan apapun dirumah sebaiknya ditutup, walau buah sekalipun. Karena kecoa maupun lalat bisa saja menyentuh makanan dan buah-buahan tersebut.
Semoga Info ini bermanfaat..
Jangan lupa SHARE ke semua temanmu yah..
"Panggil Kami dari Suku Tionghoa karena Kami Bukan Orang Cina"
Kami ingin diakui sebagai suku dan bukan sebagai orang Cina. Karena kami juga lahir, besar dan hidup di negara Indonesia tercinta ini.
Sebab itu, sudah sepantasnya kami mendapat pengakuan dari masyarakat di seluruh negeri ini sebagai suku Tionghoa seperti suku-suku lain yang ada sejak dulu hingga saat ini.
Kegalauan atas jati diri sebagai sebuah pengakuan ini kerap kali terungkap ketika orang-orang etnis Tionghoa (suku Tionghoa,red) berhadapan di sebuah lembaga pemerintahan.
Ketika itu, selalu timbul pertanyaan, kamu orang apa? Selanjutnya dijawab 'orang Chinese" (maksudnya Cina,red). Padahal sebenarnya pemerintah sudah menegaskan, khususnya sejak orde mantan Presiden RI, Gus Dur, bahwa orang-orang "bermata sipit" ini adalah orang Indonesia asli. Sebab, mereka telah lahir, tumbuh dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di bawah panji-panji Pancasila dan UUD 1945.
''Jadi, kami hanya ingin diakui sebagai suku dan bukan sebagai orang Cina. Karena kami lahir, besar dan hidup di Indonesia,"
Sehingga kedepannya, berbagai suku di negeri ini akhirnya mengakui dan menerima etnis Tionghoa bukan lagi sebagai orang Cina tapi sudah menjadi saudara sebangsa dari suku Tionghoa.
"Kamu orang apa?", "Saya orang Indonesia dari suku Tionghoa,"
Mari kita saling menghormati dan menjunjung tinggi harkat, martabat dan hak asasi manusia setiap orang tanpa membeda-bedakan setiap orang berdasarkan ras, suku, agama, status sosial dan lain sebagainya. Sehingga akan terjalin hubungan antara sesama manusia yang harmonis, aman, damai, dan sejahtera dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dengar Suara Rintihan Dari Kamar, Suami Pergoki Istrinya Selingkuh
Suami pergoki istri tengah bercinta dengan pria lain |
Selingkuh atau main serong dari suami maupun istri memang tidak layak untuk ditiru.
Sebab, hal itu bakal mempengaruhi keutuhan hubungan rumah tangga karena pihak yang diselingkuhi merasa cintanya dikhianati.
Seperti yang dirasakan pria asal Tiongkok ini yang diselingkuhi istrinya.
Saat dirinya bekerja sang istri malah memasukkan pria lain ke kamar.
Seperti dilansir Elitereaders, Rabu (26/8/2015), pria yang tak disebutkan identitasnya tersebut terkejut saat pulang ke rumah seusai mencari nafkah.
Ia mendengar suara rintihan wanita dari kamar ia dan istrinya.
Melihat kondisi rumah sepi namun suara mencurigakan keluar dari kamarnya ia langsung bergegas memeriksa suara tersebut.
Setibanya di kamar, alangkah terkejutnya pria tersebut melihat istrinya tengah berhubungan badan dengan seorang pria muda.
Iapun langsung menghajar pria tersebut hingga membenturkan kepala selingkuhan istrinya ke ujung ranjang hingga berdarah
Sementara sang istri hanya bisa menangis dan memohon maaf atas perbuatannya tersebut.
Sang suami yang terlanjur kesal dan kecewa turut memukul istri.
Selain itu ia juga merekam istri dan selingkuhannya serta menyebarkan tindakan tak bermoral keduanya.
Sementara itu, sejumlah keterangan menyebut, sang suami mengajukan cerai setelah peristiwa tersebut.
SUMBER : tribunsumsel.com
Rabu, 26 Agustus 2015
Arif Kusnandar Yang Ingin Membantai Etnis Tionghoa Kini Sudah Dilaporkan Ke Bareskrim
Akhir pekan ini pengguna sosial media di facebook sibuk mencari saudara bernama Arif Kusnandar. Pria ini dinyatakan "Teroris Dari Sosmed" karena kedapatan status provokatif.
Pada tanggal 22 Agustus tepatnya di jam 14:47 WIB beliau mengupdate sebuah status yang menarik amarah pengguna di internet, beliau mengancam warga tionghoa dimana tragedi 98 atau sejarah tersebut akan terjadi jika dolar tembus 15 ribu.
Pemerintah melalui Kementian Komunikasi dan Informatika sudah melaporkan pemilik akun saudara kita Arif Kusnandar yang dituliskan status provokatif di akun facebook miliknya.
Deddy Hermawan Staf menkominfo mengabarkan pemilik akun Arif Kusnandar sudah dilaporkan ke Bareskrim MAbes Polri kemarin sore di Bakoel Coffie, Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus), Rabu 26 Agustus 2015 17:00 WIB.
Arif Kusnandar dikenakan Pasal 28 huruf D Undang-undang Nomor 11 tahun 2008 tentang ITE (Informasi Transaksi Elektronik). Pasal tersebut dinyatakan setiap orang yang sengaja dengan menyebarkan berita kebencian maka informasi ini diancam hukuman penjara dan denda.
"Ancaman 6 Tahun & Denda Rp. 1.000.000.000 (1 Milliar)". Ujar Deddy.
Bahkan dalam status tersebut, pria itu mengajak warga Kampung Pulo dan Muara Baru yang baru saja digusur oleh Pemda DKI. Dia menyebut warga wilayah itu telah dizalimi oleh keturunan Tionghoa, yang dimaksud adalah Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Arif Kusnandar meminta maaf ketika dicariin begitu banyak orang,
SUMBER : BLOGCAPSA.BLOGSPOT.COM
Selasa, 25 Agustus 2015
DICARI : ARIF KUSNANDAR SANG PROVOKATOR SARA
Inilah status-status berbau SARA yang di tulis oleh Arif Kusnandar di aakun facebooknya :
Dan ini adalah foto-foto diri Arif Kusnandar :
Aksi provokasinya yang berbau SARA ini sungguh sangat membahayakan.
Semenjak status yang ditulisnya tersebar luas dan mendapat banyak kecaman oleh jutaan Netizen, akun facebooknya langsung di tutup atau di non-aktifkan olehnya.
Bagi yang menemukan Arif Kusnandar seperti foto yang ada diatas, harap segera lapor ke kantor polisi terdekat.
Mohon di SHARE / BAGIKAN himbauan ini.
Semoga orang ini cepat tertangkap untuk mempertanggung jawabkan segala perbuatannya yang dapat mencelakakan banyak orang.
Langganan:
Postingan (Atom)